Ide dan Inspirasi dalam Menulis
Jakarta, CNN
Indonesia -- Mana yang
lebih sulit, memulai menulis atau mempertahankan kontinuitas menulis? Bagi yang
tidak hobi menulis mungkin akan memilih pilihan pertama yaitu merasa kesulitan
bagaimana caranya untuk memulai menulis.
Lalu bagaimana dengan seseorang yang sudah terbiasa rajin menulis tapi tiba-tiba berhenti total menulis dalam kurun waktu yang lama? Untuk kasus seperti ini, seperti pengalaman yang pernah saya lalui baik memulai kembali menulis atau mempertahankan kontinuitas menulis sama-sama terasa sulit.
Setelah satu tahun berhenti menulis dan memutuskan ingin kembali menulis saya mengalami kesulitan menangkap ide dan inspirasi untuk dituangkan ke dalam tulisan. Memang dorongan untuk menulis lagi sudah ada. Namun demikian memulai dan membangun segala sesuatu dari awal lagi sejujurnya terasa tidak mudah.
Di antara rutinitas yang di jalani setiap hari saya merasa kesulitan mencari ide dan inspirasi bahan tulisan. Minggu-minggu ini saya mulai aktif browsing internet membaca berita di beberapa media online dan membaca tulisan-tulisan sobat menulis di beberapa komunitas blog. Saya terkejut dan kagum membaca tulisan-tulisan sobat menulis.
Yang saya pikirkan, tulisan mereka seperti tanaman yang mengalami proses mulai dari benih dan tumbuh menjadi kecambah dan seiring waktu terus tumbuh menjadi batang yang kuat dan daun-daun yang rimbun. Setiap tulisan yang saya baca seperti memantulkan ide dan inspirasi baru yang seolah merayu menggelitik jemari tangan untuk segera menulis lagi.
Tumbuh bersama tulisan terdengar indah sekali. Ternyata ide dan inspirasi dalam menulis itu tidak jauh-jauh letaknya. Ide dan inspirasi menulis sangat dekat dan mudah sekali ditemukan. Dia ada disekeliling kita. Dia tak lain adalah tulisan-tulisan sobat sesama menulis. Semua penulis menurut saya adalah sobat menulis yang secara cuma-cuma berbagi ide dan inspirasi.
Ketika kita membaca tulisan yang mengangkat topik tentang asiknya menulis secara tidak langsung tulisan yang kita baca memantulkan energi positif semakin mencintai hobi menulis. Ketika kita membaca puisi atau cerpen secara tidak langsung mengasah jiwa seni yang di anugerahkan oleh sang Pencipta dalam diri kita.
Sebagai contoh rasa cinta kepada seseorang nyatanya tidak selalu indah jika tidak diungkapkan ke dalam kata-kata dan banyak dijadikan suatu karya sastra puisi, cerpen dan novel. Semua karya tulis baik berupa karya sastra dan artikel-artikel yang pernah kita baca adalah modal utama ide dan inspirasi terdekat untuk memulai latihan menulis.
Dan rasanya sangat menyenangkan sekali tulisan ini lahir dari ide dan inspirasi tulisan-tulisan sobat di sini. Saya pikir cukup pantas berbahagia untuk turut berpartisipasi mewarnai dunia dengan kembali menulis. Terutama saya ucapkan rasa terima kasih kepada sobat Tasch yang sudah memberikan motivasi untuk untuk ide dan inspirasi terdekat dalam menulis.
Lalu bagaimana dengan seseorang yang sudah terbiasa rajin menulis tapi tiba-tiba berhenti total menulis dalam kurun waktu yang lama? Untuk kasus seperti ini, seperti pengalaman yang pernah saya lalui baik memulai kembali menulis atau mempertahankan kontinuitas menulis sama-sama terasa sulit.
Setelah satu tahun berhenti menulis dan memutuskan ingin kembali menulis saya mengalami kesulitan menangkap ide dan inspirasi untuk dituangkan ke dalam tulisan. Memang dorongan untuk menulis lagi sudah ada. Namun demikian memulai dan membangun segala sesuatu dari awal lagi sejujurnya terasa tidak mudah.
Di antara rutinitas yang di jalani setiap hari saya merasa kesulitan mencari ide dan inspirasi bahan tulisan. Minggu-minggu ini saya mulai aktif browsing internet membaca berita di beberapa media online dan membaca tulisan-tulisan sobat menulis di beberapa komunitas blog. Saya terkejut dan kagum membaca tulisan-tulisan sobat menulis.
Yang saya pikirkan, tulisan mereka seperti tanaman yang mengalami proses mulai dari benih dan tumbuh menjadi kecambah dan seiring waktu terus tumbuh menjadi batang yang kuat dan daun-daun yang rimbun. Setiap tulisan yang saya baca seperti memantulkan ide dan inspirasi baru yang seolah merayu menggelitik jemari tangan untuk segera menulis lagi.
Tumbuh bersama tulisan terdengar indah sekali. Ternyata ide dan inspirasi dalam menulis itu tidak jauh-jauh letaknya. Ide dan inspirasi menulis sangat dekat dan mudah sekali ditemukan. Dia ada disekeliling kita. Dia tak lain adalah tulisan-tulisan sobat sesama menulis. Semua penulis menurut saya adalah sobat menulis yang secara cuma-cuma berbagi ide dan inspirasi.
Ketika kita membaca tulisan yang mengangkat topik tentang asiknya menulis secara tidak langsung tulisan yang kita baca memantulkan energi positif semakin mencintai hobi menulis. Ketika kita membaca puisi atau cerpen secara tidak langsung mengasah jiwa seni yang di anugerahkan oleh sang Pencipta dalam diri kita.
Sebagai contoh rasa cinta kepada seseorang nyatanya tidak selalu indah jika tidak diungkapkan ke dalam kata-kata dan banyak dijadikan suatu karya sastra puisi, cerpen dan novel. Semua karya tulis baik berupa karya sastra dan artikel-artikel yang pernah kita baca adalah modal utama ide dan inspirasi terdekat untuk memulai latihan menulis.
Dan rasanya sangat menyenangkan sekali tulisan ini lahir dari ide dan inspirasi tulisan-tulisan sobat di sini. Saya pikir cukup pantas berbahagia untuk turut berpartisipasi mewarnai dunia dengan kembali menulis. Terutama saya ucapkan rasa terima kasih kepada sobat Tasch yang sudah memberikan motivasi untuk untuk ide dan inspirasi terdekat dalam menulis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar